Selasa, 30 September 2014

Kalimat Penting: Rahasia Pengampunan

"Mengampuni berarti memberikan kasih walau tak ada alasan untuk melakukannya".

Mat 5:7: "Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan."

[Maksudnya, orang yang mengampuni menerima orang yang diampuni, membatalkan tuntutan, melepaskan hak untuk membalas dendam dan mengasihinya, meski tidak ada alasan apapun dari orang itu. Alasannya adalah karena kita sudah lebih dulu mengalami kasih dan pengampunan Allah].

(dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Wanita" [Batam: Gospel Press])

Kalimat Penting: Jagalah Relasi Dengan Orang!

"Jembatan yang Anda bakar sekarang mungkin jembatan yang kelak harus Anda seberangi".

Rom 12:18: "Sedapat-dapatnya, kalau hal itu bergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang!"

[Maksudnya, kalau kita merusak relasi dengan orang lain sekarang, mungkin suatu hari nanti, orang yang sudah kita tolak itu justru merupakan orang yang sangat kita perlukan untuk suatu hal. Orang yang merusak relasi, mempersulit diri sendiri. Memelihara relasi merupakan sikap rendah hati mengakui bahwa kita tidak bisa hidup sendiri dan perlu orang lain. Karena itu, jagalah selalu relasi dengan orang lain]

(dari "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Wanita" [Batam: Gospel Press])

Senin, 29 September 2014

Pernyataan Berlin: Proklamasi Injil

"Memproklamasikan Injil. Penginjilan adalah proklamasi Injil tentang Kristus yang disalibkan dan bangkit, satu-satunya Penebus manusia, menurut Kitab Suci, dengan tujuan mengajak orang berdosa yang tersesat dan ada dalam penghukuman agar menaruh kepercayaan kepada Allah dengan menerima Kristus sebagai Juruselamat melalui kuasa Roh Kudus dan melayani Kristus sebagai Tuhan dalam tiap panggilan hidup dan dalam persekutuan Gereja-Nya, sambil menantikan hari kedatangan-Nya dalam kemuliaan".

Pernyataan Berlin, Tahun 1966

(dari buku J.I Packer, Thomas Oden, "Satu Iman" [Jakarta: Gunung Mulia])

Deklarasi Amsterdam: Panggilan Bersaksi

"Semua orang Kristen dipanggil untuk melakukan bagian mereka untuk memenuhi Amanat Agung, tetapi sebagian orang percaya mempunyai panggilan khusus dan karunia khusus untuk mengomunikasikan Kristus dan memimpin orang lain kepada Dia. Orang ini kami sebut sebagai penginjil, sebagaimana juga dikatakan oleh Perjanjian Baru".

Deklarasi Amsterdam Tahun 2000.

(dari buku J.I Packer, Thomas Oden, "Satu Iman" [Jakarta: Gunung Mulia])

Minggu, 28 September 2014

Helmut Thielicke: Mengampuni Orang Lain

Urusan pengampunan ini sama sekali bukanlah soal mudah... Kita berkata, "baiklah, kalau orang itu menyesal dan mohon maaf pada saya, saya akan memaafkannya, lalu saya akan mengalah". Kita menjadikan pengampunan sebagai hukum timbal balik. Dan ini tidak pernah berhasil. Karena kami berdua bersama-sama berkata dalam hati, "Orang itu yang harus mengambil langkah pertama". Dan kemudian saya mengamati seperti elang untuk melihat apakah orang itu akan memberi tanda pada saya dengan matanya, atau apakah saya bisa mendeteksi semacam petunjuk yang tersirat yang memperlihatkan ia menyesal. Saya selalu siap memaafkan... tapi saya tidak pernah memaafkan. Saya sangat terlalu adil...

(dari buku Philip Yancey, "Keajaiban Kasih Karunia" [Batam: Gospel Press])

Kalimat Penting: Richard Niebuhr: Revolusi Besar Kristen

"Revolusi besar Kristen bukan datang dengan ditemukannya sesuatu yang tidak pernah dikenal sebelumnya. Itu terjadi ketika seseorang secara radikal melakukan sesuatu yang memang selalu ada".

(dari buku Philip Yancey, "Keajaiban Kasih Karunia" [Batam: Gospel Press])

Sabtu, 27 September 2014

Ayat-Ayat: Kecewa Dalam Alkitab (2)

Mar_6:3  Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.

Mar_10:22  Mendengar perkataan itu ia menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyak hartanya.

Luk_7:23  Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."

Yoh_16:1  "Semuanya ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu jangan kecewa dan menolak Aku.

Rom_5:5  Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.

2Ko_7:14  Aku memegahkan kamu kepadanya, dan kamu tidak mengecewakan aku. Kami senantiasa mengatakan apa yang benar kepada kamu, demikian juga kemegahan kami di hadapan Titus sudah ternyata benar.

Ayat-Ayat: Kecewa Dalam Alkitab (1)

Yes_58:11  TUHAN akan menuntun engkau senantiasa dan akan memuaskan hatimu di tanah yang kering, dan akan membaharui kekuatanmu; engkau akan seperti taman yang diairi dengan baik dan seperti mata air yang tidak pernah mengecewakan.

Hab_3:17  Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun ladang-ladang tidak menghasilkan bahan makanan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang,

Mat_11:6  Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."

Mat_13:57  Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya."


Jumat, 26 September 2014

Kalimat Penting: Billy Graham: Usia Lanjut (5)

"Allah belum selesai dengan Anda pada saat Anda sudah pensiun! Jika kita mengenal Kristus, kita tidak akan pernah pensiun melayani-Nya".

[Dr. Billy Graham, seorang hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, saat ini masih hidup dan berusia 96 tahun].

(dari buku "Billy Graham in Quotes" [Yogyakarta: Kairos])

Kalimat Penting: Billy Graham: Usia Lanjut (4)

"Banyak orang mempersiapkan rancangan keuangan untuk masa pensiun mereka - namun tidak membuat rancangan rohani dan mental untuk itu".

[Dr. Billy Graham, seorang hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, saat ini masih hidup dan berusia 96 tahun].

(dari buku "Billy Graham in Quotes" [Yogyakarta: Kairos])

Kalimat Penting: Billy Graham: Usia Lanjut (3)

"Usia lanjut adalah kesempatan terakhir Iblis untuk meniup kita ke luar jalur".

[Karena itu, orang yang berusia lanjut pun harus berjaga-jaga terhadap pekerjaan setan yang berusaha menjatuhkan orang percaya].

[Dr. Billy Graham, seorang hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, saat ini masih hidup dan berusia 96 tahun].

(dari buku "Billy Graham in Quotes" [Yogyakarta: Kairos])

Kalimat Penting: Billy Graham: Usia Lanjut (2)

"Kehidupan bisa menjadi semakin manis dan lebih berharga pada saat kita bertambah tua jika kita berproses di hadapan Kristus. Matahari terbenam selalu tampak begitu mulia. Kristuslah yang menambahkan warna, keagungan dan keindahan pada setiap masa terbenamnya manusia". 

[Dr. Billy Graham, seorang hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, saat ini masih hidup dan berusia 96 tahun].

(dari buku "Billy Graham in Quotes" [Yogyakarta: Kairos])

Kalimat Penting: Billy Graham: Usia Lanjut (1)

"Usia lanjut memiliki imbalannya tersendiri. Lebih dari masa apapun, saya dapat memandang setiap hari sebagai suatu anugerah Allah. Masa ini juga merupakan saat untuk melakukan refleksi kembali atas segala kebaikan Allah di tahun-tahun yang telah berlalu dan sebagai suatu kesempatan untuk meyakinkan orang lain bahwa Allah sungguh-sungguh setia pada janji-janji-Nya".

[Dr. Billy Graham, seorang hamba Tuhan yang dipakai Tuhan luar biasa, saat ini masih hidup dan berusia 96 tahun].

(dari buku "Billy Graham in Quotes" [Yogyakarta: Kairos])

Minggu, 21 September 2014

Ajith Fernando: Meredakan Murka Allah (2)

Propisiasi berfokus pada seriusnya dosa dan murka Allah terhadapnya, yang ditanggung oleh Yesus. Salah satu alasan mengapa kita sulit menerima hal ini adalah karena doktrin tentang murka Allah telah diabaikan oleh gereja. Pada masa kini, kita sulit membayangkan kata-kata seperti ini keluar dari mulut Yesus: "Hai kamu ular-ular, hai kamu keturunan ular beludak! Bagaimanakah mungkin kamu dapat meluputkan diri dari hukuman neraka?" (Mat. 23:33).

Kita terkejut melihat penggambaran Allah seperti ini: "Mata-Mu terlalu suci untuk melihat kejahatan dan Engkau tidak dapat memandang kelaliman" (Hab. 1:13). Kita telah kehilangan rasa jijik terhadap dosa seperti yang ditemukan dalam Alkitab.

Sejarah gereja menunjukkan usaha-usaha untuk melemahkan ajaran mengenai murka Allah...
Pandangan ini ditentang dan terbukti tidak sejalan dengan kesaksian Alkitab. Baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, murka dilihat sebagai bagian dari natur esensial Allah.

Kita akan banyak kehilangan arti penting dari kematian Kristus, jika murka tidak diperhitungkan. Kita juga akan kehilangan sebagian dari kebebasan karena pengampunan jika tidak menyadari bahwa murka Allah atas dosa ktia telah sepenuhnya ditanggung oleh Yesus.

(dari buku "Supremasi Kristus" [Surabaya: Momentum]

Ajith Fernando: Meredakan Murka Allah (1)

Gambaran [mengenai] propisiasi, berasal dari ritual di Bait Allah. Kata ini dan kata yang berkaitan digunakan dalam [King James Version] untuk kata Yunani "hilasmos" (1 Yoh. 2:2; 4:10), "hilasterios" (Rm. 3:25) dan "hilaskomai" (Ibr. 2:17). Kata "propisiasi" berhubungan dengan ritual di Bait Allah saat korban persembahan diberikan untuk meredakan murka Allah atas dosa. Artinya sangat baik dijabarkan dalam terjemahan "The Living Bible" untuk 1 Yohanes 2:2: "Dialah yang menanggung hukuman Allah karena dosa kita, dan membawa kita kepada persekutuan dengan Allah".
...
Para sarjana Injili, seperti Leon Morris telah menjelaskan dengan baik (bagi saya) bahwa penafsiran tradisional untuk kata "propisiasi", berarti mendamaikan atau meredakan murka Allah, tetap tepat.

bersambung...

(dari buku "Supremasi Kristus" [Surabaya: Momentum])

David W. Hall: 5 Pokok Calvinisme Politis

Pertama, kebobrokan sebagai variabel abadi manusia yang harus diakomodasi.

Kedua, akuntabilitas bagi para pemimpin yang diberikan melalui suatu collegium.

Ketiga, republikanisme sebagai bentuk pemerintahan yang lebih dipilih.

Keempat, konstitusionalisme yang diperlukan untuk mengendalikan baik yang memerintah maupun yang diperintah.

Kelima, pemerintahan yang dibatasi, dimulai dengan keluarga sebagai dasar.

(dari buku "Penghargaan Kepada John Calvin" [Surabaya: Momentum])

Harpo Hopfl: Calvinisme Politis

[Berikut ini adalah ciri-ciri khas Calvinisme Politis:]

Pertama, Calvin membenci para pemimpin yang bertindak seolah-olah kehendak mereka harus dilaksanakan.

Kedua, karena tidak ada satu individu pun yang memiliki "kuasa atau keluasan visi yang cukup untuk memerintah" secara unilateral, sebuah dewan dibutuhkan.

Ketiga, bahkan dalam suatu monarki, sebuah dewan dibutuhkan.

Keempat, tirani ditunjukkan dalam ketidakbersediaan seorang pemimpin untuk menoleransi pengekangan atau hidup di bawah hukum. Pemimpin haruslah "sub Deo et sub lege" (di bawah Allah dan di bawah hukum).

(dari buku "Penghargaan Kepada John Calvin" [Surabaya: Momentum])

David W. Hall: Calvin & Pemerintahan Gereja

Singkatnya, kita dapat menyoroti ciri-ciri ini sebagai kekhasan prinsip-prinsip utama [John] Calvin dalam hal pemerintahan gereja:

Pertama, pejabat-pejabat khusus ditahbiskan dengan otoritas untuk memerintah bidang pemerintahan mereka.

Kedua, berbagai pejabat dimandatkan, menghasilkan keragaman kuasa.

Ketiga, para pejabat itu setara sebagai mitra di antara satu sama lain, tanpa hierarki.

Keempat, pertemuan-pertemuan reguler direncanakan untuk pemerintahan dan pengawasan yang berkesinambungan.

Kelima, pemilihan para pemimpin lokal tidak dapat mengurangi persetujuan dari pihak yang diperintah.

Keenam, "Sola Scriptura" (atau jus divinum dalam eklesiologi) memberi batasan bagi informasi.

Ketujuh, pemerintah dirancang untuk menentang tirani (contra tyrannos) dan memaksimalkan kemerdekaan yang semestinya.

(dari buku "Penghargaan Kepada John Calvin [Surabaya: Momentum])

Kalimat Penting: Paradoks Kekekalan

"Keadaan yang terjadi dalam kekekalan sangat terbalik dari keadaan dalam kesementaraan. Di dalam kekekalan, orang yang percaya kepada Kristus tidak henti-hentinya memuliakan Allah dan menikmati Dia selama-lamanya. Sedangkan orang-orang fasik tidak henti-hentinya disiksa dalam neraka".

Kalimat Penting: Ironi Kesementaraan

"Di dalam kesementaraan di dunia ini, banyak orang yang percaya kepada Kristus tidak henti-hentinya menderita bahkan disiksa oleh orang-orang fasik. Sementara itu, orang-orang fasik terus menikmati dosa, menambah harta benda mereka selamanya".

[Apakah akan terus begini... Ingat kedatangan Kristus kedua kali]

Sabtu, 20 September 2014

Ayat-Ayat: Kaum Muda Dalam Amsal

Ams_1:4  untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman, dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda--

Ams_7:7  kulihat di antara yang tak berpengalaman, kudapati di antara anak-anak muda seorang teruna yang tidak berakal budi,

Ams_7:21  Ia merayu orang muda itu dengan berbagai-bagai bujukan, dengan kelicinan bibir ia menggodanya.

Ams_7:22  Maka tiba-tiba orang muda itu mengikuti dia seperti lembu yang dibawa ke pejagalan, dan seperti orang bodoh yang terbelenggu untuk dihukum,

Ams_20:29  Hiasan orang muda ialah kekuatannya, dan keindahan orang tua ialah uban.

Ams_22:6  Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.

Ams_22:15  Kebodohan melekat pada hati orang muda, tetapi tongkat didikan akan mengusir itu dari padanya.

Ams_29:21  Siapa memanjakan hambanya sejak muda, akhirnya menjadikan dia keras kepala.

Ayat-Ayat: Kaum Muda Dalam Mazmur

Mzm_25:7  Dosa-dosaku pada waktu muda dan pelanggaran-pelanggaranku janganlah Kauingat, tetapi ingatlah kepadaku sesuai dengan kasih setia-Mu, oleh karena kebaikan-Mu, ya TUHAN.

Mzm_71:5  Sebab Engkaulah harapanku, ya Tuhan, kepercayaanku sejak masa muda, ya ALLAH.

Mzm_119:9  Dengan apakah seorang muda mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan menjaganya sesuai dengan firman-Mu.

Jumat, 19 September 2014

Peran Ayah Bagi Anak (3)

Kedelapan, "sering-seringlah memberikan dorongan kepada anak-anak Anda".
[Besarkan harapan mereka agar mereka tidak minder dan mau berjuang untuk hari depan].

Kesembilan, "rayakanlah prestasi-prestasi anak Anda".

Kesepuluh, "bersikaplah fleksibel terhadap anak-anak Anda".
[orang tua yang terlalu kaku menyebabkan anak-anak menjadi liar ketika mereka di perantauan].

(dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Ayah")

Peran Ayah Bagi Anak (2)

Keempat, "berdoalah bersama dan bagi anak Anda secara teratur".
[Dengan ini, kita menyerahkan mereka kepada Tuhan dan mengajar mereka bergantung kepada Tuhan. Tanpa Tuhan, sia-sialah usaha kita].

Kelima, "bersikap jujurlah selalu terhadap anak-anak Anda".
[Tanpa kejujuran, anak-anak akan menerima kepalsuan. Hal ini sangat membahayakan kehidupan mereka. Mereka akan mereplikasi kepalsuan. Ketika Yakub berbohong, anak-anaknya meneruskan kebohongan itu kepadanya soal Yusuf].

Keenam, "kasihilah Ibu anak-anak Anda".
[Ibu-ibu menjalankan tugas yang sangat berat untuk membesarkan dan mendidik anak. Dukunglah ia].

Ketujuh, "luangkanlah waktu untuk mendengarkan anak-anak Anda".
[Bila mereka tidak didengarkan, mereka akan mencari pendengar-pendengar lain dan kerap kali para pendengar mereka adalah para penjahat].

(dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Bagi Ayah"]

Peran Ayah Bagi Anak (1)

Pertama, "lewatkanlah waktu bersama anak-anak anda".
[Waktu bersama anak adalah kesempatan mendengarkan dan transfer nilai].

Kedua, "sering-seringlah beritahukan anak-anak Anda bahwa Anda mengasihi mereka".
[Dengan ini mereka menjadi besar hati untuk menjalani kehidupan].

Ketiga, "disiplinkanlah anak-anak Anda ketika mereka perlu didisiplinkan".
[Tanpa disiplin, anak-anak menjadi liar].

(dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Ayah")

Kamis, 18 September 2014

Kalimat Penting: Ukuran Kekayaan Sesungguhnya

"Ukurlah kekayaan bukan dari hal-hal yang Anda miliki, melainkan dari hal-hal yang Anda miliki yang takkan Anda tukarkan dengan uang".

"...sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu". (Lukas 12:15)

(dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Ayah")

Kalimat Penting: Manusia Lupa Menjalani Kehidupan

"Demi mencari nafkah, manusia lupa menjalani kehidupannya".

[saking sibuk cari uang sehingga manusia lupa merenungkan dan menggumulkan bagaimana harus hidup di hadapan Tuhan]

"Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah - sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur". (Mazmur 127:2)

(Dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Ayah")

Kalimat Penting: Anak Sebagai Pengharapan Baru

"Setiap anak datang dengan pesan bahwa Allah belum berkecil hati terhadap manusia".

"Apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya? Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat". (Mazmur 8:5,6)

(dari buku "Kisah-Kisah Rohani Pembangkit Semangat Untuk Ayah")

Rabu, 17 September 2014

Kalimat Penting: Kalau Di Dalam Gereja... (3)

"Kalau di dalam gereja, setiap orang berniat untuk menjadi orang yang dipakai Tuhan, maka mereka akan setia dalam perkara kecil, melayani sungguh-sungguh dan tidak mungkin akan terjadi perpecahan. Fokus mereka bukanlah persoalan remeh temeh tetapi visi besar untuk dipakai Tuhan melayani suatu zaman".

Kalimat Penting: Kalau Di Dalam Gereja... (2)

"Kalau di dalam gereja, setiap orang melihat orang lain sebagai rekan bukan sebagai rival, tidak mungkin ada perpecahan. Paradigma rekan mengasumsikan kerja sama tetapi paradigma rival mengasumsikan paradigma persaingan".

Kalimat Penting: Kalau Di Dalam Gereja... (1)

"Kalau di dalam gereja, setiap orang belajar memikirkan perasaan Tuhan, tidak mungkin terjadi pertikaian. Orang yang berfokus kepada perasaan Tuhan, takut melukai hati Tuhan, takut membuat Tuhan sedih dan marah sehingga tidak memuaskan perasaannya sendiri dalam pertikaian di gereja".

Senin, 15 September 2014

Ayat-Ayat: Kaya Tapi Cemas

[Amsal 15:16 dalam berbagai versi]

(ASV)  Better is little, with the fear of Jehovah, Than great treasure and trouble therewith.

(ESV)  Better is a little with the fear of the LORD than great treasure and trouble with it.

(IBIS)  Lebih baik sedikit harta tapi disertai takut kepada TUHAN, daripada banyak harta tapi disertai kecemasan.

(ITB)  Lebih baik sedikit barang dengan disertai takut akan TUHAN dari pada banyak harta dengan disertai kecemasan.

(KJV)  Better is little with the fear of the LORD than great treasure and trouble therewith.

Ayat-Ayat: Hati Yang Gembira vs Patah Semangat

[Amsal 15:13 dalam berbagai versi]

(ASV)  A glad heart maketh a cheerful countenance; But by sorrow of heart the spirit is broken.

(ESV)  A glad heart makes a cheerful face, but by sorrow of heart the spirit is crushed.

(IBIS)  Hati yang gembira membuat muka berseri-seri; hati yang sedih mematahkan semangat.

(ITB)  Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat.

(KJV)  A merry heart maketh a cheerful countenance: but by sorrow of the heart the spirit is broken.

Ayat-Ayat: Mendengar Teguran, Menghargai Hidup

[Amsal 15:31 dalam berbagai versi]


(ASV)  The ear that hearkeneth to the reproof of life Shall abide among the wise.

(ESV)  The ear that listens to life-giving reproof will dwell among the wise.

(IBIS)  Orang yang mengindahkan teguran tergolong orang bijaksana.

(ITB)  Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran yang membawa kepada kehidupan akan tinggal di tengah-tengah orang bijak.

(KJV)  The ear that heareth the reproof of life abideth among the wise.

Sabtu, 13 September 2014

Ayat-Ayat: Kebenaran Dalam Injil Yohanes (2)

14:6  Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

14:17  yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

15:26  Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku.

16:8  Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman;

16:10  akan kebenaran, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu tidak melihat Aku lagi;

16:13  Tetapi apabila Ia datang, yaitu Roh Kebenaran, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya itulah yang akan dikatakan-Nya dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang.

17:17  Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.

17:19  dan Aku menguduskan diri-Ku bagi mereka, supaya merekapun dikuduskan dalam kebenaran.

18:37  Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku."

18:38  Kata Pilatus kepada-Nya: "Apakah kebenaran itu?" (18-38b) Sesudah mengatakan demikian, keluarlah Pilatus lagi mendapatkan orang-orang Yahudi dan berkata kepada mereka: "Aku tidak mendapati kesalahan apapun pada-Nya.

19:35  Dan orang yang melihat hal itu sendiri yang memberikan kesaksian ini dan kesaksiannya benar, dan ia tahu, bahwa ia mengatakan kebenaran, supaya kamu juga percaya.

Ayat-Ayat: Kebenaran Dalam Injil Yohanes (1)

1:14  Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

1:17  sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus.

4:23  Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian.

4:24  Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."

5:33  Kamu telah mengirim utusan kepada Yohanes dan ia telah bersaksi tentang kebenaran;

8:32  dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."

8:40  Tetapi yang kamu kerjakan ialah berusaha membunuh Aku; Aku, seorang yang mengatakan kebenaran kepadamu, yaitu kebenaran yang Kudengar dari Allah; pekerjaan yang demikian tidak dikerjakan oleh Abraham.

8:44  Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.

8:45  Tetapi karena Aku mengatakan kebenaran kepadamu, kamu tidak percaya kepada-Ku.

8:46  Siapakah di antaramu yang membuktikan bahwa Aku berbuat dosa? Apabila Aku mengatakan kebenaran, mengapakah kamu tidak percaya kepada-Ku?

9:24  Lalu mereka memanggil sekali lagi orang yang tadinya buta itu dan berkata kepadanya: "Katakanlah kebenaran di hadapan Allah; kami tahu bahwa orang itu orang berdosa."

Jumat, 12 September 2014

Matthew Henry: Segenap Hati Mencari Tuhan

[Mzm 119:10  Dengan segenap hatiku aku mencari Engkau, janganlah biarkan aku menyimpang dari perintah-perintah-Mu.]

Pengalaman Daud mengenai pekerjaan baik yang dikerjakan Allah di dalam dirinya, yang ia jadikan sebagai penghiburan dan dasar seruan permohonannya kepada Allah, "Dengan segenap hatiku aku mencari Engkau, mencari Engkau sebagai penasihatku, mencari Engkau sebagai kebahagiaanku, mencari Engkau sebagai Allahku. Bukankah suatu bangsa patut mencari meminta petunjuk kepada allahnya? Kalau aku belum menemukan Engkau, aku harus mencari Engkau, dan Engkau tidak pernah berkata, carilah dengan sia-sia, dan juga tidak akan pernah berkata begitu kepadaku, karena aku mencari dengan hatiku, dengan segenap hatiku, mencari Engkau saja, mencari Engkau dengan rajin.

Doanya bagi perlindungan atas pekerjaan itu, "Engkau yang mencondongkan hatiku untuk mencari titah-titah-Mu tidak pernah membiarkan aku menyimpang darinya". Orang yang baik akan peka terhadap kecenderungan mereka untuk menyimpang dari titah-titah Allah. Semakin kita menemukan kesenangan dalam memegang perintah-perintah Allah, semakin takut kita menyimpang darinya dan semakin bersungguh-sungguh kita berdoa memohon anugerah-Nya untuk menjaga kita agar tidak menyimpang.

(dari Tafsiran Mazmur 101-150 [Surabaya: Momentum])

Matthew Henry: Dia Ingat Kita Ini Debu

[Mzm 103:14  Sebab Dia sendiri tahu apa kita, Dia ingat, bahwa kita ini debu.]

Mengapa Ia sayang, sebab Dia sendiri tahu apa kita. Sudah sewajarnya Dia tahu apa kita, sebab Dialah yang membentuk kita. Setelah diciptakan-Nya sendiri manusia dari debu, Dia ingat, bahwa kita ini debu, bukan hanya karena keadaan jasmani kita tetapi juga dalam memberi hukuman. Engkau debu. Ia mempertimbangkan kerapuhan tubuh kita dan kebodohan jiwa kita, betapa sedikit yang bisa kita lakukan, dan Ia mengharapkan menurut kemampuan kita juga. Ia mempertimbangkan betapa sedikit kita bisa bersabar dan karena itu ia menimpakan masalah kepada kita menurut kesanggupan kita itu, dan dalam kesemuanya itu tampaklah kelembutan belas kasihan-Nya.

(Tafsiran Mazmur 101-150 [Surabaya: Momentum])

Kamis, 11 September 2014

Kalimat Penting: Cinta Sejati... (2)

Cinta yang sejati...

bukan hanya senang atas bantuan-bantuan...

bukan hanya bahagia atas kelancaran-kelancaran...

tetapi menerima kerepotan-kerepotan...

juga menerima resiko-resiko...

dengan senang dan rela...

[Yoh 15:13  Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.]

Kalimat Penting: Cinta Sejati... (1)

Cinta yang sejati...

bukan hanya menerima kelebihan-kelebihan...

tetapi juga menerima kekurangan-kekurangan...

bukan hanya hadir dalam keberhasilan-keberhasilan...

tetapi juga hadir dalam kegagalan-kegagalan...

[Rom 5:8  Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. ]

Rabu, 10 September 2014

Achim Teschner: Panggilan Yesaya (2)

"Kudus, kudus, kuduslah TUHAN semesta alam". Di sini, di bait Allah surgawi, jelas tampak perbedaan antara Yahweh dan semua makhluk ciptaan termasuk para serafim itu: TUHAN mutlak kudus tapi semua yang diciptakan-Nya tidak. Kudus juga tidak hanya berarti tanpa dosa dan sempurna dalam segala sesuatu. Malaikat-malaikat termasuk dalam kategori ini sehingga mereka dapat melayani TUHAN di hadapan-Nya. Meski demikian mereka harus menutupi wajah mereka. Dengan kata lain masih ada perbedaan besar antara makhluk yang tidak berdosa (malaikat) dan Allah. Perbedaan itu terletak pada kekudusan-Nya yang mutlak.
...
Setelah Yesaya mengaku dosa (ay 5), TUHAN memerintahkan penghapusan dosa Yesaya. Dalam hal ini dapat dimengerti maksud yang terkandung dalam nama Serafim (membakar, membakar sampai habis). Mereka adalah penolong Allah dalam hal kasih dan karya keselamatan. Kasih Allah merupakan satu-satunya alasan mengapa Allah mengutus Sang Penebus ke dunia ini (1 Yoh. 4:10). "Kasih Serafim" ialah istilah yang digunakan gereja purba. Bara itu merupakan simbol atau gambaran bagi Anak Allah yang menjadi manusia.

"Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: Siapakah yang mau Ku utus dan siapakah yang mau pergi untuk kami? Maka sahutku: Ini aku, utuslah aku!".
...
Sesudah dosanya dihapuskan, Yesaya merasa siap menerima tugas dari Allah. Dia bersedia untuk menjadi utusan Allah. Yesaya memahami, tidak ada anugerah yang melebihi pengampunan dosa. Dia telah mengalaminya dan ingin memberitakan kabar baik itu kepada saudara sebangsanya. Di sini terlihat perbedaan mencolok antara Yesaya dan Musa atau Yeremia, yang mula-mula menolak panggilan Tuhan.

(dari buku "Rangkaian Visi Mutiara Kitab Yesaya" [Jakarta: YKBK OMF])

Achim Teschner: Panggilan Yesaya (1)

Yesaya menceritakan panggilannya dalam nas ini. Dia mengaitkan pengalamannya dengan sejarah dunia: "Dalam tahun matinya raja Uzia..." sebagaimana Lukas menulis peri kelahiran Yesus, "Pada waktu itu Kaisar Agustus..." (Luk. 2:1).

Uzia menjadi raja di Kerajaan Selatan (Yehuda) selama 50 tahun, namun beberapa tahun sebelum meninggal, dia terkena kusta (2 Raj. 15:5; Azarya = Uzia). Pada masa itu juga muncul ancaman perang dari pasukan Asyur. Perasaan takut, bingung mungkin juga kecewa melanda bangsa Yehuda. Tepat pada saat itu, Yesaya yang namanya berarti Tuhan adalah keselamatan, dipanggil pada tahun 740/739 SM secara istimewa.

"Aku melihat Tuhan duduk di... Bait Suci". Kalimat sederhana namun maknanya mendalam. Kemungkinan besar maksudnya bukan penglihatan tetapi Yesaya melihat Tuhan dengan mata kepalanya sendiri. Hanya segelintir orang yang melihat Tuhan dalam kemuliaan-Nya. Musa melihat Allah hanya dari belakang-Nya (Kel. 33:23). Petrus,  Yakobus, dan Yohanes menyaksikan sedikit kemuliaan Allah (Mat. 17; Why. 1).

Yesaya melihat Adonay yang dalam bentuk ini hanya dipakai untuk Yahweh dalam pengertian "Tuan segala tuan" atau "Tuan atas segala sesuatu". Nama itu diberikan juga kepada Firman Allah yakni Yesus Kristus (Why. 19:16). Bahkan Yohanes secara langsung mengatakan bahwa Yesaya melihat Yesus (Yoh. 12:41).
...
bersambung...

(dari buku "Rangkaian Visi Mutiara Kitab Yesaya" [Jakarta: YKBK OMF])

Selasa, 09 September 2014

Kalimat Penting: Ironi Kebahagiaan

"Orang fasik kelihatannya berbahagia padahal kebahagiaan mereka adalah kebahagiaan semu dan ujung jalannya menuju kebinasaan".

[Pro 14:12  Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut.
Flp 3:18  Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.
Flp 3:19  Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi. ]

Kalimat Penting: Paradoks Kebahagiaan

"Orang yang percaya kepada Kristus kelihatan menderita tetapi sebenarnya mereka berbahagia, baik masa kini maupun dalam kekekalan".

[Mat 5:10  Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga.
Mat 5:11  Berbahagialah kamu, jika karena Aku kamu dicela dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat.
Mat 5:12  Bersukacita dan bergembiralah, karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu." ]

Senin, 08 September 2014

Pdt. Stephen Tong: Orang Kristen Munafik

Pertanyaan: apa jadinya kalau orang non Kristen sering bergaul dengan orang Kristen yang berperilaku buruk dan membuatnya beranggapan bahwa semua orang Kristen munafik adanya?

Jawaban Pdt. Stephen Tong:

Kalau seorang Kristen berperilaku buruk, bahkan sampai membuat kawannya yang non Kristen mempunyai kesan buruk terhadap orang Kristen, dia patut "disalibkan". Memang, ada banyak orang Kristen yang bukan saja tidak mengerjakan pekerjaan Tuhan, bahkan merusak pekerjaanNya. Juga ada banyak orang Kristen yang saat di gereja, mengenakan pakaian yang indah, menyanyi dengan suara yang merdu, membuat orang mengira: mereka adalah orang Kristen yang baik. Padahal saat mereka berbisnis, menggunakan cara yang licik, menipu, berhutang dan tak mau membayar...

Sesungguhnya, orang Kristen seperti ini lebih banyak merusak dari pada bersumbangsih. Yang paling mengerikan adalah ornag-orang yang bisnisnya tidak beres, tapi bisa berkhotbah. Sebab itu, saya tak pernah mengkategorikan mereka sebagai hamba Tuhan. Saya lebih menghargai orang-orang yang mau meletakkan semua usahanya dan jadi hamba Tuhan.

Pertanyaannya: apakah orang yang tak terkategori sebagai hamba Tuhan tapi bisa khotbah itu, tidak boleh berkhotbah? Boleh. Tapi dia hanya boleh disebut sebagai layman preacher, bukan full time servant of God. Orang yang sungguh-sungguh mau jadi hamba Tuhan, harus menguduskan diri; jangan berbisnis lagi. Dengan begitu, dia tidak mencoreng karakter kudus dari hamba Tuhan.

(dicuplik dari Seri tanya Jawab 2011 -7, 10 Juli 2011)

Pdt. Stephen Tong: Pernikahan Beda Agama

Pertanyaan: Bagaimana menjelaskan kepada orang, bahwa pernikahan beda agama itu salah?

Jawaban Pdt. Stephen Tong:

Konsep agama adalah konsep paling dasar dan paling berpengaruh dalam hidup kita. Maka kalau orang yang suka makan sayur menikah dengan orang yang suka makan daging, atau orang yang suka berolahraga menikah dengan orang yang suka menonton, itu tidak ada masalah. Tetapi kalau dua orang yang berbeda agama membentuk rumah tangga, mereka akan mengalami masalah yang amat sangat besar. Karena agama bukan hanya punya kaitan dengan masa kini tetapi juga dengan kekekalan.

Apalagi agama itu satu hal yang mutlak bukan relatif. Maka orang yang membuatnya jadi relatif harus berkompromi dalam banyak hal. Sebaliknya, orang yang memutlakan hal yang relatif, dia akan memusuhi semua orang. Sama seperti apa yang dikatakan oleh Prof. Gerald Bray, orang yang paling menentang Yesus adalah pemimpin agama tertinggi, yang sudah memutlakkan konsepnya, takkan menerima pemikiran yang berbeda dengannya. Bagaimana dengan Reformed? Memikirkan apa yang Allah pikirkan, mengasihi apa yang Dia kasihi. Karena Allah kita mutlak - tak ada Allah lain, selain Dia.

(dicuplik dari Seri Tanya Jawab 2011 - 7, 10 Juli 2011)

Minggu, 07 September 2014

Kalimat Penting: Pdt. Stephen Tong: Kebangunan Epistemologi

"Kebangunan epistemologi adalah kebangunan di mana orang-orang percaya kembali kepada iman yang mempunyai pengertian yang tepat dalam firman Tuhan. Iman mereka dibangun di atas sumber pengetahuan yang benar yakni firman Tuhan".

(parafrase oleh saya, dicuplik dari Kebaktian Soft-Opening Gedung Baru dan Pendewasaan MRII Menjadi GRII Kebon Jeruk)

Kalimat Penting: Pdt. Stephen Tong: Berkat Paling Kecil

"Gedung yang indah adalah pemberian Tuhan yang paling kecil dalam gereja. Pemberian Tuhan yang besar adalah kesucian, doktrin yang benar, api pelayanan dan lain-lain".

(parafrase oleh saya, dicuplik dari khotbah Kebaktian Soft-Opening Gedung Baru dan Pendewasaan MRII Menjadi GRII Kebon Jeruk)

Sabtu, 06 September 2014

Ayat-Ayat: Syukur Dalam Mazmur (2)

86:12  Aku hendak bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, Allahku, dengan segenap hatiku, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya;

88:10  (88-11) Apakah Kaulakukan keajaiban bagi orang-orang mati? Masakan arwah bangkit untuk bersyukur kepada-Mu? Sela

89:5  (89-6) Sebab itu langit bersyukur karena keajaiban-keajaiban-Mu, ya TUHAN, bahkan karena kesetiaan-Mu di antara jemaah orang-orang kudus.

92:1  Mazmur. Nyanyian untuk hari Sabat. (92-2) Adalah baik untuk menyanyikan syukur kepada TUHAN, dan untuk menyanyikan mazmur bagi nama-Mu, ya Yang Mahatinggi,

95:2  Biarlah kita menghadap wajah-Nya dengan nyanyian syukur, bersorak-sorak bagi-Nya dengan nyanyian mazmur.

97:12  Bersukacitalah karena TUHAN, hai orang-orang benar, dan nyanyikanlah syukur bagi nama-Nya yang kudus.

99:3  Biarlah mereka menyanyikan syukur bagi nama-Mu yang besar dan dahsyat; Kuduslah Ia!

100:1  Mazmur untuk korban syukur. Bersorak-soraklah bagi TUHAN, hai seluruh bumi!

100:4  Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya!

105:1  Bersyukurlah kepada TUHAN, serukanlah nama-Nya, perkenalkanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa!

106:1  Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

106:47  Selamatkanlah kami, ya TUHAN, Allah kami, dan kumpulkanlah kami dari antara bangsa-bangsa, supaya kami bersyukur kepada nama-Mu yang kudus, dan bermegah dalam puji-pujian kepada-Mu.

107:1  Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

107:8  Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia,

107:15  Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia,

107:21  Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.

107:22  Biarlah mereka mempersembahkan korban syukur, dan menceritakan pekerjaan-pekerjaan-Nya dengan sorak-sorai!

107:31  Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.

108:3  (108-4) Aku mau bersyukur kepada-Mu di antara bangsa-bangsa, ya TUHAN, dan aku mau bermazmur bagi-Mu di antara suku-suku bangsa;

109:30  Aku hendak bersyukur sangat kepada TUHAN dengan mulutku, dan aku hendak memuji-muji Dia di tengah-tengah orang banyak.

111:1  Haleluya! Aku mau bersyukur kepada TUHAN dengan segenap hati, dalam lingkungan orang-orang benar dan dalam jemaah.

116:17  Aku akan mempersembahkan korban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama TUHAN,

118:1  Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

118:19  Bukakanlah aku pintu gerbang kebenaran, aku hendak masuk ke dalamnya, hendak mengucap syukur kepada TUHAN.

118:21  Aku bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah menjawab aku dan telah menjadi keselamatanku.

118:28  Allahku Engkau, aku hendak bersyukur kepada-Mu, Allahku, aku hendak meninggikan Engkau.

118:29  Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

119:7  Aku akan bersyukur kepada-Mu dengan hati jujur, apabila aku belajar hukum-hukum-Mu yang adil.

119:62  Tengah malam aku bangun untuk bersyukur kepada-Mu atas hukum-hukum-Mu yang adil.

122:4  ke mana suku-suku berziarah, yakni suku-suku TUHAN, untuk bersyukur kepada nama TUHAN sesuai dengan peraturan bagi Israel.

136:1  Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

136:2  Bersyukurlah kepada Allah segala allah! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

136:3  Bersyukurlah kepada Tuhan segala tuhan! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

136:26  Bersyukurlah kepada Allah semesta langit! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

138:1  Dari Daud. Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hatiku, di hadapan para allah aku akan bermazmur bagi-Mu.

138:4  Semua raja di bumi akan bersyukur kepada-Mu, ya TUHAN, sebab mereka mendengar janji dari mulut-Mu;

139:14  Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.

145:10  Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepada-Mu, ya TUHAN, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau.

147:7  Bernyanyilah bagi TUHAN dengan nyanyian syukur, bermazmurlah bagi Allah kita dengan kecapi!

Ayat-Ayat: Syukur Dalam Mazmur (1)

6:5  (6-6) Sebab di dalam maut tidaklah orang ingat kepada-Mu; siapakah yang akan bersyukur kepada-Mu di dalam dunia orang mati?

7:17  (7-18) Aku hendak bersyukur kepada TUHAN karena keadilan-Nya, dan bermazmur bagi nama TUHAN, Yang Mahatinggi.

9:1  Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Mut-Laben. Mazmur Daud. (9-2) Aku mau bersyukur kepada TUHAN dengan segenap hatiku, aku mau menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib;

18:49  (18-50) Sebab itu aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu di antara bangsa-bangsa, ya TUHAN, dan aku mau menyanyikan mazmur bagi nama-Mu.

26:7  sambil memperdengarkan nyanyian syukur dengan nyaring, dan menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib.

28:7  TUHAN adalah kekuatanku dan perisaiku; kepada-Nya hatiku percaya. Aku tertolong sebab itu beria-ria hatiku, dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya.

30:4  (30-5) Nyanyikanlah mazmur bagi TUHAN, hai orang-orang yang dikasihi-Nya, dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus!

30:9  (30-10) "Apakah untungnya kalau darahku tertumpah, kalau aku turun ke dalam lobang kubur? Dapatkah debu bersyukur kepada-Mu dan memberitakan kesetiaan-Mu?

30:12  (30-13) supaya jiwaku menyanyikan mazmur bagi-Mu dan jangan berdiam diri. TUHAN, Allahku, untuk selama-lamanya aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu.

33:2  Bersyukurlah kepada TUHAN dengan kecapi, bermazmurlah bagi-Nya dengan gambus sepuluh tali!

35:18  Aku mau menyanyikan syukur kepada-Mu dalam jemaah yang besar, di tengah-tengah rakyat yang banyak aku mau memuji-muji Engkau.

35:21  mereka membuka mulutnya lebar-lebar terhadap aku dan berkata: "Syukur, syukur, mata kami telah melihatnya!"

35:25  Janganlah mereka berkata dalam hatinya: "Syukur, itulah keinginan kami!" Dan janganlah mereka berkata: "Kami telah menelannya!"

40:15  (40-16) Biarlah terdiam karena malu mereka yang mengatai aku: "Syukur, syukur!"

42:4  (42-5) Inilah yang hendak kuingat, sementara jiwaku gundah-gulana; bagaimana aku berjalan maju dalam kepadatan manusia, mendahului mereka melangkah ke rumah Allah dengan suara sorak-sorai dan nyanyian syukur, dalam keramaian orang-orang yang mengadakan perayaan.

42:5  (42-6) Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!

42:11  (42-12) Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!

43:4  Maka aku dapat pergi ke mezbah Allah, menghadap Allah, yang adalah sukacitaku dan kegembiraanku, dan bersyukur kepada-Mu dengan kecapi, ya Allah, ya Allahku!

43:5  Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!

44:8  (44-9) Karena Allah kami nyanyikan puji-pujian sepanjang hari, dan bagi nama-Mu kami mengucapkan syukur selama-lamanya. Sela

45:17  (45-18) Aku mau memasyhurkan namamu turun-temurun; sebab itu bangsa-bangsa akan bersyukur kepadamu untuk seterusnya dan selamanya.

50:14  Persembahkanlah syukur sebagai korban kepada Allah dan bayarlah nazarmu kepada Yang Mahatinggi!

50:23  Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai korban, ia memuliakan Aku; siapa yang jujur jalannya, keselamatan yang dari Allah akan Kuperlihatkan kepadanya."

52:9  (52-11) Aku hendak bersyukur kepada-Mu selama-lamanya, sebab Engkaulah yang bertindak; karena nama-Mu baik, aku hendak memasyhurkannya di depan orang-orang yang Kaukasihi!

54:6  (54-8) Dengan rela hati aku akan mempersembahkan korban kepada-Mu, bersyukur sebab nama-Mu baik, ya TUHAN.

56:12  (56-13) Nazarku kepada-Mu, ya Allah, akan kulaksanakan, dan korban syukur akan kubayar kepada-Mu.

57:9  (57-10) Aku mau bersyukur kepada-Mu di antara bangsa-bangsa, ya Tuhan, aku mau bermazmur bagi-Mu di antara suku-suku bangsa;

67:3  (67-4) Kiranya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah; kiranya bangsa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu.

67:5  (67-6) Kiranya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kiranya bangsa-bangsa semuanya bersyukur kepada-Mu.

69:30  (69-31) Aku akan memuji-muji nama Allah dengan nyanyian, mengagungkan Dia dengan nyanyian syukur;

70:3  (70-4) biarlah berbalik karena malu mereka yang mengatakan: "Syukur, syukur!"

71:22  Akupun mau menyanyikan syukur bagi-Mu dengan gambus atas kesetiaan-Mu, ya Allahku, menyanyikan mazmur bagi-Mu dengan kecapi, ya Yang Kudus Israel.

75:1  Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Mazmur Asaf. Nyanyian. (75-2) Kami bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kami bersyukur, dan orang-orang yang menyerukan nama-Mu menceritakan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib.

76:10  (76-11) Sesungguhnya panas hati manusia akan menjadi syukur bagi-Mu, dan sisa panas hati itu akan Kauperikatpinggangkan.

79:13  Maka kami ini, umat-Mu, dan kawanan domba gembalaan-Mu, akan bersyukur kepada-Mu untuk selama-lamanya, dan akan memberitakan puji-pujian untuk-Mu turun-temurun.

Jumat, 05 September 2014

Pdt. Stephen Tong: Meledaknya Bom Waktu

Setiap teori manusia yang mau menentang Alkitab seperti komunisme, ekistensialisme, materialisme, atheisme dan berbagai sistem akademik manusia akan dengan sendirinya lenyap, karena mengandung dua faktor yaitu:

[Poin pertama, lihat posting sebelumnya]

Kedua, meledaknya bom waktu. Setelah mengajar filsafat selama beberapa puluh tahun, saya mengamati bahwa semua buah pikiran manusia tidak bertanggung jawab, yang dengan berbagai teori rumit dan semangat revolusi telah begitu berani melawan Alkitab. Oleh karena itu, saya tidak terlalu pandai menunggu sampai teori-teori tersebut akhirnya menggantung dirinya sendiri, karena teori-teori itu tidak lain adalah buah pikiran rusak dari manusia yang dicipta tetapi tidak mau taat kepada Pencipta. Sejalan dengan waktu, Tuhan membuktikan bahwa firman Tuhan yang diejek dan ditolak akan tetap tinggal selama-lamanya, sementara yang mengejek dibuang dan menghancurkan diri mereka sendiri.

(dari buku "Tahta Tuhan Dalam Keluarga" [Surabaya: Momentum])

Pdt. Stephen Tong: Faktor Perusak Diri

Setiap teori manusia yang mau menentang Alkitab seperti komunisme, ekistensialisme, materialisme, atheisme dan berbagai sistem akademik manusia akan dengan sendirinya lenyap, karena mengandung dua faktor yaitu:

Pertama, self-defeating factor (faktor perusak diri sendiri). Faktor perusak diri adalah faktor yang berkontradiksi satu terhadap yang lain di dalam teori itu sendiri. Faktor ini banyak tidak disadari oleh si pengarang teori itu sendiri. Teori-teori itu pada suatu hari akan hancur sendiri. Teori ekonomi dari Karl Marx untuk sementara waktu telah dianggap sebagai suatu teori ekonomi yang terbesar di dalam sejarah. Namun setelah tujuh puluh tahun manusia menguji teori tersebut, akhirnya terbukti bahwa siapapun yang mengaplikasikan teori tersebut harus mengalami kehancuran ekonomi. Terkadang Tuhan membiarkan semua hal ini terjadi. Gereja dan hamba Tuhan tidak cukup kuat untuk berdebat, karena bijaksana dunia begitu merajalela ketika suatu teori baru muncul. Gereja yang tanpa perlawanan, tumbuh berdampingan dengan teori tersebut untuk menjadi saksi kehancuran setiap teori yang berlawanan dengan Alkitab.

bersambung...

(dari buku "Tahta Kristus Dalam Keluarga" [Surabaya: Momentum])

Kamis, 04 September 2014

Kalimat Penting: Miskin Rohani

"Kemiskinan rohani adalah suatu keadaan di mana seorang percaya - seperti anak bungsu yang kembali itu - datang kepada Tuhan dengan perasaan tidak layak, hati yang hancur, jiwa yang patah, merendahkan diri dan minta belas kasihan Tuhan".

(dari khotbah Kebaktian Umum 2, Pk. 10.30 di MRII Kebon Jeruk)

Kalimat Penting: Gereja & Kehendak Allah

"Gereja yang berfokus pada kehendak Allah, berusaha menemukan kehendak Allah dalam firman Tuhan dan menyelesaikannya berapapun harganya. Gereja seperti ini tidak terutama mencari siapa yang salah dalam setiap persoalan".

(dari khotbah Kebaktian Umum I, Pk. 07.30 di MRII Kebon Jeruk).

Kalimat Penting: Gereja & Kemuliaan Tuhan

"Gereja yang berfokus pada kemuliaan Tuhan mengakui bahwa segala sesuatu berasal dari Tuhan dan tidak mencuri kemuliaan Tuhan".

(dari khotbah Kebaktian Umum 1, Minggu, Pk. 07.30 di MRII Kebon Jeruk dan Pk. 17.00 di GRII Semarang)

Rabu, 03 September 2014

Edward Welch: Indahnya Takut Akan Tuhan (2)

[Takut akan Tuhan dalam Kitab Amsal]

Apakah ciri-ciri takut akan Tuhan itu? Takut akan Tuhan identik dengan menyukai yang baik dan membenci yang jahat. "Takut akan TUHAN adalah membenci kejahatan" (8:13). Takut akan Tuhan dimanifestasikan dalam mempercayai (menghormati) Tuhan dan taat pada-Nya.

Dapatkah Anda memandang takut akan Tuhan itu sebagai sebuah berkat? Bayangkan jika kita dapat benar-benar membenci dosa, mula-mula dosa kita sendiri, sebelum kemudian doa sesama kita juga (Mat. 7:3-5). Apa yang akan terjadi dengan konflik rumah tangga? Itu hampir tidak mungkin terjadi. Baik suami maupun istri akan terlalu sibuk menerima atau meminta maaf bagi tindakan egois masing-masing. Apa yang akan terjadi dengan geng-geng di  halaman sekolah? Geng-geng ini akan sibuk membicarakan berbagai cerita baik mengenai sesama mereka. Bagaimana jika ada sesama kita yang berbuat dosa terhadap kita? Kita tidak perlu lagi membenci orang tersebut di dalam hati kita. Sebaliknya, kita dapat mengganti dosa tersebut dengan kasih dan kerendahan hati, atau kita dapat menghadapi sesama kita itu dengan semangat semacam ini.

(dicuplik dari buku "Ketika Manusia Dianggap Besar dan Allah Dianggap Kecil" [Surabaya: Momentum])

Edward Welch: Indahnya Takut Akan Tuhan (1)

Untuk bertumbuh dalam pengenalan akan Allah Yang Mahakudus itu, kita perlu melihat betapa indah dan menariknya pengetahuan tersebut. Dalam hal inilah, kitab Amsal dapat sangat menolong. Intisari kitab tersebut adalah takut akan Tuhan: inilah pintu masuk, jalan masuk dan akhir jalan yang menuju pada hikmat - "Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian" (Ams. 9:10).

Karena takut akan Tuhan merupakan harta utama kehidupan, kitab Amsal mengajak kita untuk mengejarnya bagaikan mengejar harta terpendam. Kitab tersebut berupaya untuk mengungkapkan hal takut akan Tuhan dengan cara semenarik mungkin. Orang yang takut akan Tuhan takkan merasa takut terhadap malapetaka (Ams. 19:23). Takut akan Tuhan memperpanjang umur (10:27). Takut akan Tuhan mendatangkan ketenteraman yang besar bahkan ada perlindungan bagi keturunan orang-orang demikian (14:26). Takut akan Tuhan merupakan mata air kehidupan (5:16). Takut akan Tuhan mendatangkan kehormatan (22:4). Takut akan Tuhan juga mendatangkan pujian (31:30).

bersambung...

(dari buku "Ketika Manusia Dianggap Besar dan Allah Dianggap Kecil" [Surabaya: Momentum])

Edward Welch: Anda Takut Akan Manusia? (2)

Apakah anda cenderung sangat pemalu? Jika benar, maka orang lain dan penilaian mereka mungkin telah mengontrol anda.

Pernahkah anda merasa iri terhadap orang lain? Ini berarti anda telah dikontrol oleh mereka dan oleh harta milik mereka.

Apakah orang lain seringkali membuat anda merasa marah dan tertekan? Jika benar, maka mungkin mereka telah menjadi pusat kendali atas hidup anda.

Bukankah kebanyakan dari diet - sekalipun mengatasnamakan kesehatan - dimaksudkan untuk memberi kesan positif pada orang lain?

Solusi paling radikal terhadap takut akan manusia adalah takut akan Tuhan. Allah harus memiliki tempat lebih utama bagi kita dari pada orang lain.

(dicuplik dari buku "Ketika Manusia Dianggap Besar dan Allah Dianggap Kecil" [Surabaya: Momentum])

Edward Welch: Anda Takut Akan Manusia? (1)

Pernahkah anda mengalami apa yang disebut tekanan kelompok? "Tekanan kelompok" semata-mata merupakan sebuah eufemisme dari takut akan manusia".

Apakah anda merasa sulit untuk berkata tidak, bahkan ketika anda tahu jelas harus berkata demikian? Maka anda adalah orang yang selalu berusaha menyenangkan orang lain (people pleaser), eufemisme lain dari takut akan manusia.

Apakah harga diri menjadi masalah yang begitu penting bagi anda? Jika harga diri terus menerus mengganggu hidup anda, maka besar kemungkinan anda telah disibukkan oleh apa yang dipikirkan oleh orang mengenai anda.

Apakah anda selalu merevisi keputusan anda karena apa yang mungkin dipikirkan orang lain tentang anda?

bersambung...

(dicuplik dari buku "Ketika Manusia Dianggap Besar dan Allah Dianggap Kecil" [Surabaya: Momentum])

Senin, 01 September 2014

Kalimat Penting: Gereja Tanpa Kasih Mula-Mula

"Gereja Efesus adalah gereja yang mempunyai banyak hal yang luar biasa: doktrin yang benar, pelayanan yang luar biasa, tetapi mereka kehilangan kasih mula-mula. Yang tinggal hanyalah aktivitas tanpa kasih".

(dari PA Kitab Wahyu di GRII Pusat, setiap Jumat, Pk. 18.30 di RMCI, Kemayoran, Jakarta)

Kalimat Penting: Gereja Yang Besar Di Mata Allah

"Gereja Filadelfia terbalik dari Gereja Sardis. Gereja Filadelfia adalah gereja kecil di mata manusia tetapi besar di mata Allah. Mereka mempunyai kekuatan keuangan dan hal-hal jasmani yang kecil tetapi kerohaniannya luar biasa. Mereka setia kepada Tuhan".

(dari PA Kitab Wahyu di GRII Pusat, setiap Jumat, pk. 18.30 di RMCI, Kemayoran, Jakarta)

Kalimat Penting: Gereja Yang Besar Di Mata Manusia

"Gereja Sardis adalah gereja yang besar di mata manusia tetapi kecil di mata Allah. Mereka mempunyai reputasi fisik dan keuangan yang luar biasa tetapi kerohaniannya hampir mati".

(dari PA Kitab Wahyu di GRII Pusat, Setiap Jumat, Pk. 18.30 di RMCI, Kemayoran Jakarta)